WINDIA TEKNIK
MEKANIKAL ELEKTRIKAL
Telp.081230684718 / 087854872373(WA)
Jasa:
1.instalasi/rvsi listrik,alarm,data,CCTV,matv,telp,dll
2.instalasi/rvsi Penangkal Petir (Grounding)
(Penyambungan sistem: Cadweld/Exothermic Pres/Compression,Dll)
Nb.Semua sistem penyambungan
- Pemipaan:
Hidrant/Splingker,Gas,Angin,Plumbing,Dll
(Pipa Galvanis,Black Stell,PPR,PE,Rifenk / Segala Jenis Pipa)
3Plafon/Partisi.
Lalu apa fungsi sebenarnya dari suatu Programmable Logic Controller itu?
Nah, di dalam topik ini akan kita ulas mengenai definisi dan fungsi dari PLC tersebut!
DEFINISI PLC
Berdasarkan namanya, konsep Programmable Logic Controller adalah sebagai berikut :
Nah, di dalam topik ini akan kita ulas mengenai definisi dan fungsi dari PLC tersebut!
DEFINISI PLC
Berdasarkan namanya, konsep Programmable Logic Controller adalah sebagai berikut :
- Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya.
- Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.
- Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.
Fungsi PLC
Secara umum fungsi dari PLC adalah sebagai berikut :
- Kontrol Sekuensial
- Memproses input sinyal biner menjadi output yang digunakan untuk keperluan pemrosesan teknik secara berurutan (sekuensial), disini PLC menjaga agar semua step / langkah dalam proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat.
- Monitoring Plant
- Mmemonitor suatu sistem (misalnya temperatur, tekanan, tingkat ketinggian) dan mengambil tindakan yang diperlukan sehubungan dengan proses yang dikontrol (misalnya nilai sudah melebihi batas) atau menampilkan pesan tersebut ke operator.
- Peningkatan kualitas pelayanan
- Deteksi kendala yang relative lebih cepat
- optimalisasi penggunaan peralatan
- Penggunaan SDM yang lebih produktif
- Mengurangi biaya operasi dan perawatan
- Menejemen informasi yang terbaru dan akurat
- Komponenkomponen system scada :
- Human Machine Interface (HMI)
- Trending
- Alarm
- Database
- Software (untuk menyatukan 4 bagian diatas).
- Fungsi HMI :
- Menampilkan informasi yang RealTime dan plant atau proses dalam bentuk animasi,grafik,symbol,sehingga mudah dimengerti operator
- Memudahkan analisa informasi yang dari plant( Menterjemahkan perintah operator kedalam bahasa mesin)
SENSOR
PRINSIP KERJA TIMER
Perinsip kerja timer mengunakan induksi magnet dan mengunakan rangkaian elektronika.timerdengan perinsip induksimagnet berkerja sepert prinsip motor induksi,sedangkan timer yang mengunakan prinsip elektronika memiliki rangkaian R dan C yang dihubungkan secara seri dan pararel,jika tegangan telah mengisi penuh makarelay timer akan terhubung dan lama waktu tunda berdasarkan besar kecilnya pengisian kapasitor
Bagian input timer diberi simbol kumparan keluaranya dalam bentuk kontak-kontak normally open dan normally close
Sebagian timer memiliki 8 buah kaki 2 diantaranya merupakan kaki coil (timer pada contoh untuk kaki 2 dan 7)kaki yang lain akan terpasang NO dan NC ,kaki 1 akan NC dengan 4 dan NO dengan kaki 3 sedangkan kaki 8 akan NC dengan kaki 5 dan NO dengan kaki 6
THERMAL OVERLOAD RELAY (TOR)
-Arus start terlalu besar dan terlalu lama putaran nominal tercapai atau motor listrik berhenti secara mendadak
-Terjadi hubungan singkat pada motor listrik antara fasa dengan fasa,atau antara fas dengan body
-Motor listrik bekerja hanya dengan duaa fasa atau terbukanya salah satu fasa dari motor listrik tiga fasa.
Pada postingan kali ini kami ajak anda untuk mengenal dan memahami beberapa komponen - komponnen untuk interlock. Khusus untuk anda yang masih pemula, wajib menyimak postingan berikut sebelelum melangkah ke postingan berikutnya.Semoga posting ini bermanfaat bagi anda para pembaca.trimakasih
Salam setrom dari kami WINDIA TEKNIK.
PLC(programmable logic control)
Kata Programmable Logic Controller atau yang sering disingkat dengan PLC seringkali
kita temui beberapa tahun terakhir. Pada mulanya alat ini
digunakan untuk menggantikan sistem kontrol berbasis relay yang tidak
fleksibel dan mahal.
Namun, apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan PLC. Atau sekedar perangkat pengendali saja?
Menurut forumsains.com, PLC merupakan “komputer khusus” untuk aplikasi dalam industri, untuk memonitor proses, dan untuk menggantikan hard wiring control
dan memiliki bahasa pemrograman sendiri. Akan tetapi PLC berbeda dengan
perangkat komputer karena dirancang untuk instalasi dan perawatan oleh
teknisi dan ahli listrik di industri yang tidak harus mempunyai
kemampuan elektronika tinggi dan memberikan kendali yang fleksibel
berdasarkan eksekusi instruksi logika.
Fungsi dan kegunaan dari PLC dapat dikatakan hampir tidak terbatas. Tapi dalam prakteknya dapat dibagi secara umum dan khusus.
Secara khusus, PLC mempunyai fungsi sebagai pemberi masukan (input)
ke CNC (Computerized Numerical Control) untuk kepentingan pemrosesan
lebih lanjut. CNC mempunyai ketelitian yang lebih tinggi dan lebih mahal
harganya jika dibandingkan dengan PLC. Perangkat ini, biasanya dipakai
untuk proses finishing, membentuk benda kerja, moulding dan sebagainya.
PNEUMATIK
Pneumatik berasal dari kata yunani , pneumatik adalah ilmu yang
berkaitan dengan gerakan maupun kondisi yang berkaitan dengan udara .
perangkat peneumatik bekerjaa dengan memanfaatkan udara yang di
manpatkan akan distribusikan kepada sistem yang ada sehingga kapasitas
sistem terpenuhi.Untuk memenuhi kebutuhan udara yang dimampatkan kita
memerlukan compressor (pembangkit udara bertekanan)
AKTUATOR (output)
aktuator
adalah bagian keluaran untuk mengubah energi suplai menjadi energi
kerja yang dimampatkan. sinyal keluaran dikontrol oleh sistem kontrol
dan aktuator bertanggung jawab pada sinyal kontrol melalui elemen trakir.
1. PENGERTIAN PNEUMATIC MURNI
Pneumatic adalah Sistem tenaga fluida yang menggunakan udara sebagai media transfer tenaga.
2. TUJUAN PENERAPAN PNEUMATIC
a.media kerja dengan menggunakan udara kempa melakukan pekerjaan otomatisasi
b.dengan menggunakan udara kempa dan sensor sehingga dapat bekerja otomatis
Sistem pengawasan adalah
suatu system yang digunakan untuk memonitoring masingmasing plant.Poinpoinnya
antara lain seperti alarm,tranding plamenter,proses dan lain-lain system-sistem
inilah yang disebuat dengan SCADA.
Akusisi
data adalah suatu proses dimana variable dari dunia nyata disamping untuk
mendapatkan variable yang dapat dimanipulasi atau diproses lebih lanjut oleh
perangkat lain (umumnya computer).Intinya,manipulasi variable data yang
diambil.Data-data yang diambil dapat berupa informasi digital dan analog yang
didapat dari sensor dan juga dapat berupa data kendali untuk kendali peralatan
seperti relay,motor,value DLL.
Tapi,Penerapan
system scada membutuhkan biaya yang sangat besar,namun penerapan system scada
didasarkan beberapa pertimbangan sebagai berikut :
TRENDING
Adalah suatu gambar baik grafik
ataupun table yang menunjukkan nilai atau value suatu parameter dari
plant.umumnya dalam suatu trending dapat menampilkan langsung beberapa jenis
parameter sekaligus.Trending dibedakan menjadi 2 yaitu;Realtime dan Historical
Trending.
ALARM
Adalah suatu kondisi abnormal
yang merupakan peringatan dari kondisi proses yang dapat menyebabkan masalah
dan memerlukan respon dari operator.Alarm dibangkitkan ketika suatu nilai atau
value proses melebihi batas dari batas nilai yang ditetapkan
SENSOR
Yaitu peralatan yang mendeteksi suatu besaran.Variabel keluaran dari sensor yang diubah menjadi besaran listrik disebut Transduser.
TIME DELAY RELAY(TDR)
Fungsi dari Time Delay relay adalah sebagai pengatur waktu bagi peralatan yang dikendalikan.pemakaian timer untuk mengatur waktu berkerja dan tidaknya magnetik kontrol kontaktor.Misalnya untuk mengatur waktu motor listrik putar kiri kanan,mengubah hubungan bintang segitiga dan mengatur waktu berkerjanya motor listrik secara bergantian dalam waktu tertentu dan lainnta.
Thermal
Overload Relay (TOR)
Adalah pengaman beban lebih atau
overload yang igunakan pada instalasi beban motor listrik adalah TOR.Jika arus
yang melaui penghantar yang menuju motor listrik melebihi kapasitas atau seting
TOR,maka TOR drop atau terputus sehingga rangkain yang menuju motor listrk
terputus.
TOR dihubungkan dengan kontaktor
pada kontak utama (untuk seri magnet kontaktor tertentu).Rotasi kontak utamanya
adalah 2,4,6 sebelum beban atau motor listrik.
Beberapa
penyebab terjadinya beban lebih :
-Beban
mekanik pada motor listrik terlalu besar
PRINSIP KERJA BIMETAL PADA TOR
Jika terjadi beban lebih maka arus
menjadi besar dan menyebabkan penghantar panas.panas pada
penghantar melewati
bimetal sehingga bimetal melengkung dan selanjutnya aliran listrik yang menuju
motor listrik terputus dan motor listrik belitannya tidak sampai terbatas.
Diagram
kontak-kontak pada TOR
Mantab gan... bisa untuk diskusi di forum kita gan di Rajalistrik.com
BalasHapussipp,selalu sukses untuk rajalistrik.com
Hapus